Kunjungan dari Universiti Sains Malaysia (USM) ke kampus MBA ITB disambut dan dibuka oleh Prof. Tjandra Anggraeni, Ph.D., selaku Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Dekan Bidang Akademik SBM ITB. Kunjungan yang diselenggarakan pada Senin, 28 November 2022 di Ruang Seminar 1 Kampus MBA ITB Bandung ini dihadiri sejumlah mahasiswa asal Malaysia. Selain agenda kunjungan, mahasiswa akan menghadiri kelas luring mata kuliah Keragaman Budaya yang diampu oleh Andika Putra Pratama, Ph.D.

Kelas yang dihadiri 6 mahasiswa dengan 4 di antaranya merupakan mahasiswa asal Malaysia diselenggarakan dengan interaktif. Andika memulai kelas dengan pertanyaan terbuka mengenai sifat keberagaman, antara destruktif atau konstuktif. Pertanyaan tersebut berhasil memancing diskusi dua arah antara dosen dengan mahasiswa. Masing-masing mahasiswa antusias berbagi perspektifnya.

Selain menjawab pertanyaan dosen pengampu, mahasiswa aktif membagikan pengalamannya. Salah satu mahasiswi memaparkan pengalamannya di kantor, bahwa opini dan kepercayaan seseorang berpengaruh terhadap profesionalismenya dalam bekerja. Pemaparannya berkenaan dengan tema keberagaman sebagai pemisahan.

Mahasiswa lain memberikan solusi sekaligus tantangan atas keberagaman yaitu komunikasi. Komunikasi disebut solusi karena melaluinya, manusia bisa saling mengutarakan pendapatnya atas suatu hal. Disebut tantangan, karena ketika berkomunikasi ada perbedaan nilai yang dianut setiap individu sehingga mempengaruhi caranya berkomunikasi.

Selain komunikasi, mahasiswi lain menambahkan salah satu cara untuk  memahami individu adalah dengan mengenal anggota keluarga atau orang terdekatnya.

Menurut Hadry, salah satu mahasiswa asal Malaysia yang bekerja di salah satu perusahaan minyak dan gas terkemuka, berjalannya kelas di ITB sama dengan pengalamannya di USM. Sebagai mahasiswa tahun akhir, ada dua hal yang ia cari dengan mengikuti program MBA: wawasan dan koneksi.

Ia juga menambahkan mata kuliah ini akan sangat bermanfaat untuk karirnya ke depan. Sebagai Manajer Proyek Senior yang melingkupi berbagai negara dengan suku berbeda, metode belajar program MBA membantu membuka wawasan dengan mengenal bermacam-macam perspektif.

Sesi kuliah ditutup dengan foto bersama. Mahasiswa selanjutnya akan melanjutkan acara berjalan-jalan mengenal kampus ITB. Agenda untuk keesokan harinya adalah kunjungan ke perusahaan Kazee Digital dan Biofarma. Hadry bersemangat untuk agenda besok, melihat industri lain dari sisi model bisnisnya.

Kontributor: Aliva Rachma Delia, MBA YP 67