Investasi yang sukses dalam jangak panjang selalu menekankan konsistensi, kesabaran, dan disiplin yang kuat. Pakar industri Adjie Wicaksana, seorang Partner di HITS Investment, dan Parahita Irawan, Founder of Investasi Jalanan, memperkenalkan filosofi investasi nilai yang abadi tersebut saat mengisi seminar bertajuk “How to Be a Smart Investor” di Gedung Freeport, Sekolah Bisnis Manajemen Institut Teknologi Bandung, pada Sabtu (18/11). 

Filosofi ini berpusat pada persepsi saham sebagai entitas bisnis, memanfaatkan fluktuasi pasar untuk mendapatkan hasil yang menguntungkan, dan memastikan ‘margin of safety’ dalam investasi. Metodologi ini telah teruji oleh waktu dan menjadi landasan strategi investasi modern.

Seminar tersebut diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa MBA ITB (ASOMBA ITB) bekerjasama dengan Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) ITB. Acara ini menandai tonggak penting dalam edukasi keuangan bagi investor muda. 

Parahita Irawan memberikan panduan agar investor berinvestasi di “perusahaan hebat”. Perusahaan-perusahaan ini dicirikan oleh ‘Parit’ mereka, yaitu keunggulan kompetitif berkelanjutan yang mencakup aset tidak berwujud, keekonomian jaringan, efisiensi biaya, dan retensi pelanggan yang kuat. Irawan menguraikan ciri-ciri perusahaan-perusahaan tersebut, yaitu profitabilitas yang konsisten dan meningkat, pengelolaan utang yang konservatif, Return on Equity (ROE) yang tinggi, kemampuan menginvestasikan kembali keuntungan secara efektif, dan kemampuan menyesuaikan harga produk sejalan dengan inflasi.

Sementara menurut Adjie Wicaksana, pada Mei 2023, basis investor Indonesia di pasar modal telah melonjak hingga lebih dari 11 juta. Sebagian besar didorong oleh investor berusia di bawah 40 tahun. Pergeseran demografis ini menggarisbawahi meningkatnya minat masyarakat muda terhadap pasar keuangan dan investasi. Wicaksana menekankan bahwa waktu terbaik untuk mulai berinvestasi adalah “sekarang”, dan menganjurkan pendekatan proaktif dalam belajar dan berinvestasi, daripada menunggu saat yang tepat.

Wicaksana juga berbagi nasihat berharga dalam mengevaluasi peluang investasi. Faktor-faktor utama yang perlu dipertimbangkan mencakup analisis portofolio keuangan perusahaan, proyeksi masa depan, praktik keberlanjutan, arus kas, dan kompetensi manajemennya. Memahami elemen-elemen ini dapat membantu investor membuat keputusan yang tepat dan mengidentifikasi perusahaan dengan potensi pertumbuhan jangka panjang.

Kontributor: Defrina Dwifani, MSM 2022