Platform digital makin banyak digunakan dalam pemasaran bisnis. Ada banyak aplikasi yang cocok digunakan untuk pemasaran digital, seperti e-commerce (Shopee, Lazada, Tokopedia), media sosial (Tiktok, Facebook, Youtube, Whatsapp, Instagram) dan lain sebagainya.

Platform-platform tersebut berkembang dan banyak dipakai dalam  media pemasaran digital, karena banyak pengguna yang melakukan transaksi jual beli melalui platform digital. Platform tersebut dinilai lebih efektif dan efisien. Demikian isi kuliah tamu Sekolah Bisnis Manajemen ITB pada Jumat, 7 Oktober 2022, yang diisi oleh Maulana Muhammad Faisal, ST, Chief Executive Officer PT FS Indonesia Digital Media, di Auditorium Lantai 6 Gedung Freeport SBM ITB.

Menurut Maulana, manfaat pemasaran digital beraneka ragam. Di antaranya dapat menghubungkan dengan konsumen di internet, menghasilkan penjualan yang tinggi, dan mengaktifkan layanan pelanggan real-time.

Maulana menambahkan, salah satu metode digital marketing yang dikembangkan oleh Google adalah Google Ads. Google Ads atau Adwords sendiri merupakan suatu program periklanan. Program ini memungkinkan pelaku bisnis untuk memasang iklan pada halaman pencarian teratas, sehingga berpotensi mendatangkan audiens tertarget. Secara spesifik, terdapat beberapa manfaat yang didapat oleh pelaku bisnis dari pengaplikasian Google Ads, di antaranya mendapatkan target audiens secara spesifik, meningkatkan trafik secara cepat dan mudah, dan biaya iklan lebih terkontrol.

Memasang iklan lewat Google Ads memang relatif mudah dan fleksibel. Namun bukan berarti pelaku bisnis tidak menyiapkan strategi marketing untuk mendapatkan hasil terbaik sesuai tujuan. Menurut Maulana, beberapa strategi yang dapat diterapkan adalah, riset pasar, riset kata kunci, dan menetapkan waktu penayangan.

Kontributor: Visco Asmara Hadi, MBA YP 2022