SBM ITB siap menggelar seluruh kegiatan akademik secara tatap muka penuh untuk tahun 2023. Menurut Ketua Tim Penanganan Covid-19 SBM ITB Harimukti Wandebori, kuliah offline tersebut selaras dengan Instruksi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (WRAM) ITB tentang Pelaksanaan Proses Pembelajaran Pasca PPKM yang telah disampaikan pada Selasa (10/1).

Instruksi tersebut mewajibkan seluruh pembelajaran dilaksanakan secara luring.  Kedua, meskipun Kota Bandung sudah berada dalam tahap transisi menuju endemi, protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan secara ketat. Adapun protokol kesehatan yang dimaksud adalah memakai masker dan mencuci tangan.

“Sebelumnya kita menerapkan 6M, kemudian 3M, dan sekarang 2M. Jadi perlahan memang dilonggarkan, tapi tetap ketat secara pelaksanaan,” ucap Harimukti.

Dalam masa transisi menuju endemi, Tim Penanganan Covid-19 SBM ITB telah banyak melakukan penyesuaian  protokol kesehatan. Menurut Harimukti, SBM mendapatkan dukungan penuh dari Tim Pusat Satgas covid-19 ITB dalam bentuk arahan pelaksanaan kegiatan akademik, sehingga seluruh aktivitas di kampus dapat terlaksana dengan tertib.

Sebagai salah satu dosen di SBM ITB, Harimukti juga senang sekaligus tertantang akhirnya seluruh perkuliahan dilaksanakan offline. Tantangan itu adalah membangun kembali interaksi di antara civitas, yang sempat longgar selama pandemi. 

“Saya juga melihat bahwa Sharing Knowledge di antara civitas SBM ini harus terjadi. Selama  ini, mungkin itu kurang terlaksana karena ruangan yang biasanya kosong,” ujarnya.

Instruksi WRAM sendiri mengatur, bagi masyarakat ITB yang kurang sehat, memiliki gejala covid, atau bahkan terdiagnosis positif covid, tidak perlu meninggalkan aktivitas pembelajaran. Sebagai gantinya, siapa pun yang memenuhi satu dari tiga kriteria tersebut wajib lapor kepada pengelola kegiatan akademik, duduk berjarak dan membatasi kontak fisik, serta meninggalkan lokasi setelah selesai dengan segera. Dengan begitu, diharapkan angka covid-19 tetap terkontrol seiring dengan dimulainya perkuliahan secara offline. 

Kontributor: Rheza Mahesa Raharjo, Manajemen 2023