Ikatan Mahasiswa Kewirausahaan (IMK) “Artha” menggelar program IMKapasar bertajuk “Ngalukis Cihapit” di lingkungan Pasar Cihapit, Kota Bandung, Minggu (14/5). Kegiatan ini turut melibatkan para mahasiswa ITB dari jurusan Fakultas Seni Rupa Desain, para siswa-siswi SMA, serta mahasiswa jurusan kewirausahaan yang ingin berdampak bagi Pasar Cihapit sebagai volunteer dari program IMKapasar. 

Ketua IMK “Artha” Naufal Dhamiri Syifa menerangkan bahwa IMK “Artha” ITB saat ini memiliki dua program kerja yang berfokus terhadap proyek jangka panjang dan juga berfokus pada pengembangan sebuah tempat, salah satunya IMKapasar. Program kerja IMKapasar memiliki visi utama untuk mempercantik, mempromosikan, dan mengembangkan Pasar Cihapit, Bandung, yang penjualannya telah menurun sebanyak 80% selama masa pandemi.

“Jadi Ngalukis Cihapit ini adalah rangkaian dari acara IMKapasar, yaitu program kerja IMK Artha yang memang berfokus di kegiatan sosial masyarakat,” jelas Nufal.
Menurutnya, lewat pasar, IMK “Artha” ingin mengajarkan kepada calon wirausahawan muda bahwa sejatinya laboratorium wirausaha yang paling dekat dengan kita, paling fundamental, dan bahkan berperan penting untuk negara itu dimulai dari pasar. Melalui pasar, inflasi bisa dikendalikan, distribusi barang diatur keluar masuknya, dan roda ekonomi mulai bergerak. 

“Kami mau calon-calon wirausaha masa depan ini bisa lahir dari rahim masyarakat, untuk kedepannya dapat ikut serta mengembangkan ekosistem pasar di Indonesia,” tambahnya di sela kegiatan. 

IMK “Artha” menargetkan sasaran program ini adalah pedagang Pasar Cihapit, sebagai baseline dari program dan portofolio untuk project pertama. 

“Kita mau, kegiatan sosial kemasyarakatan itu nggak hanya cuma keren tapi juga berkelanjutan. Selama ini mungkin kegiatan pengembangan masyarakat erat dengan pindah-pindah dan tidak berfokus untuk mendevelop secara long term,” terang Naufal.

Menurut Naufal, IMK “Artha” ingin kegiatan ini jadi long term, tidak hanya kegiatan yang hanya sekali jadi, sehingga pembangunannya tidak berlanjut. Dan dari milestone pertamanya, melalui hari melukis  ini. 

Lewat program Ngalukis Cihapit ini pula,  IMK “Artha” ingin memperkenalkan kepada calon wirausahawan muda bahwa dunia sosial kemasyarakatan itu juga mengasyikan. Tak melulu tentang membuat seminar, tapi dapat dilakukan berupa kreasi seni. Jadi bisa tercipta banyak kolaborasi-kolaborasi buat turut serta memperkenalkan kalau pengembangan masyarakat bisa dilakukan dengan cara yang kreatif.

Kegiatan ini bukanlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat pertama yang dilaksanakan. Sebelumnya, IMK “Artha” telah banyak mengadakan kegiatan serupa di Pasar Cihapit. Menggandeng Pembina Pasar Cihapit Lik Gayantini, IMK “Artha” menargetkan program yang bersifat jangka panjang dan berkelanjutan ini berguna untuk menerapkan ilmu kewirausahaan yang diperoleh di kelas.

Kontributor: Bashravie Thamrin, Manajemen 2024