Sesi kuliah tamu Manajemen Marketing yang diisi oleh Aiku, perusahaan perangkat lunak asal Indonesia-Jerman, berlangsung berbeda, Senin (23/5). Bukannya memberikan materi, dua direktur utama mereka, Soraya Rosadha dan Siegfried Eckstedt, justru menantang mahasiswa kelas Young Professional 68 B Magister Administrasi Bisnis (MAB) ITB, untuk aktif memecahkan studi kasus dan bermain peran. 

Aiku membagi sesi kuliah menjadi tiga bagian: studi kasus, kuliah, diskusi dan kompetisi bisnis. Kelompok yang menang kompetisi akan ditampilkan di website resmi Aiku. Sebagai perusahaan berbasis Jerman, Aiku akan melakukan ekspansi usaha ke Indonesia. 

Menurut Aiku, empat landasan kerja untuk membentuk tim yang baik adalah: membentuk tim, memperoleh pendapatan, visibilitas merk, dan pemberian layanan. Seluruh mahasiswa diberikan kesempatan untuk memainkan peran menjadi salah satu pemasar produk perangkat lunak kecerdasan buatan di Indonesia dengan tujuan meraih pendapatan dan visibilitas merek.

Dalam studi kasus pertama, mahasiswa harus menentukan target konsumen, alur untuk menjangkau target konsumen, dan preposisi nilai produk dan perusahaan yang akan diberikan kepada konsumen. Studi kasus tersebut sesuai dengan silabus pembelajaran Manajemen Marketing yang dilaksanakan di program MAB. Setelah kelompok kecil memiliki strategi masing-masing untuk mencapai tujuan tersebut, kemudian menyajikan hasil diskusinya pada 1 kelompok kecil lainnya. Kelompok yang saling menyajikan presentasi kemudian akan menjadi 1 kelompok besar untuk diskusi pada sesi selanjutnya. 

Sebelum memulai sesi diskusi kedua, Soraya menyampaikan beberapa kendala untuk memulai bisnis, salah satunya gagalnya manajemen keuangan yang menyebabkan kekurangan kas dalam perusahaan. Melalui latar belakang tersebut, diskusi kedua didominasi studi kasus mengenai manajemen keuangan dalam lingkup pemasaran. Antara lain, rencana pembagian anggaran untuk investasi alat penjualan dan pemasaran, persentase pembagian anggaran yang didapat melalui pendanaan untuk 5 tahun ke depan, dan menentukan aliran pendapatan melalui pendanaan tersebut.

Pada akhir sesi, Aiku mengumumkan pemenang pembahasan studi kasus. Menurut Siegfried Eckstedt, pemenang ditentukan berdasarkan manajemen keuangan yang baik dari kelompok tersebut. Dia mengungkap, kuliah tamu tersebut adalah salah satu cara refleksi perusahaan. Perusahaan dapat belajar dari mahasiswa, pun sebaliknya mahasiswa dapat belajar dari perusahaan.

MBA ITB Young Professional 68 B students after Marketing Management guest lecture session with two prominent directors from Aiku
Kontributor: Aliva Rachma Delia, MBA YP 67