The Greater Hub SBM ITB, ekerja sama dengan Akselerasi, secara resmi meluncurkan program Coaching Clinic UMKM Jabar Batch 11 di Bandung pada Kamis (29/2). Program ini sudah mencapai kloter ke-11 sejak dimulai pada tahun 2017.

Di kloter ke-11 ini, terdapat 97 UMKM yang akan menerima konsultasi dan pelatihan gratis selama tiga bulan, mulai dari 4 Maret hingga 1 Mei 2024. Sesi coaching akan dilakukan di The Greater Hub, Gedung MBA SBM ITB, setiap Senin hingga Rabu dari pukul 15:00 hingga 17:00 WIB.

Dina Dellyana, pengajar SBM ITB dan Direktur The Greater Hub, menjanjikan bahwa pelaku UMKM akan mendapatkan program coaching yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka di klinik ini.

“Apa pun yang teman-teman pelaku UMKM butuhkan, kami akan sediakan,” katanya dalam sambutan. 

Pembukaan Coaching Clinic UMKM Jabar Batch 11 mengundang Basytyan Kardinal Pratama, CEO dan Co-Founder Donatsu, yang membagikan strategi peningkatan skala bisnisnya kepada para pemilik bisnis yang hadir. Donatsu, didirikan pada September 2022, telah menjual lebih dari 1,7 juta donat. Untuk mencapai angka penjualan itu, Basytyan menggunakan dua strategi scale-up: Own Store dan Kerja Sama Operasi (KSO).

Strategi “Own Store” adalah ekspansi bisnis secara independen dengan membuka toko-toko baru. Strategi ini bagus untuk bisnis kecil yang ingin mempertahankan kualitas sambil meningkatkan nilai perusahaan. Namun, modal bisa menjadi tantangan bagi bisnis dengan siklus arus kas yang relatif lambat.

Di sisi lain, strategi KSO menawarkan lebih banyak fleksibilitas dalam hal modal. Tantangan di strategi ini adalah menjaga hubungan baik dengan mitra. Basytyan menekankan bahwa kunci keberhasilan KSO adalah pengertian antarpihak. 

“Kita harus punya kesepakatan yang kuat dalam hal pembagian risiko dan keuntungan,” kata Basytan. 

Dalam Coaching Clinic kloter ini, The Greater Hub melibatkan 17 mahasiswa Entrepreneur MBA yang berpengalaman dalam mengelola bisnis sebagai coach. Para coach ini memiliki spesialisasi beragam, mulai dari keuangan hingga desain kemasan. Workshop atau pelatihan tambahan dengan mengundang narasumber ahli juga akan disediakan jika para pelaku usaha memerlukan ilmu lebih dalam untuk topik tertentu.

Coaching Clinic UMKM Jabar Batch 11 mendapat sambutan antusias dari pelaku UMKM. Afisindika, pendiri KIX Exchange, berharap bahwa klinik pelatihan dapat membantunya memperluas bisnis merchandise K-Pop-nya. 

“Saya percaya bahwa di era kolaborasi kita tidak boleh menutup diri terhadap peluang seperti program coaching UMKM ini. Dengan berjalan bersama, kita bisa mencapai target yang lebih jauh,” harapnya.

Kontributor: Muhammad Lauda, MBA YP 69