Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung terus membuat terobosan-terobosan baru dalam memberikan pengajaran kepada mahasiswa dan mahasiswinya sehingga menghasilkan lulusan yang berkualitas baik di dalam negeri maupun di dunia internasional.

Dalam menghadapi tantangan kedepan seiring dengan persaingan global yang sangat ketat, SBM ITB tentunya sudah mempersiapkan berbagai strategi untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang diajarkan kepada mahasiswa dan mahasiswinya melalui pengembangan kurikulum.Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung terus membuat terobosan-terobosan baru dalam memberikan pengajaran kepada mahasiswa dan mahasiswinya sehingga menghasilkan lulusan yang berkualitas baik di dalam negeri maupun di dunia internasional.

Dalam menghadapi tantangan kedepan seiring dengan persaingan global yang sangat ketat, SBM ITB tentunya sudah mempersiapkan berbagai strategi untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang diajarkan kepada mahasiswa dan mahasiswinya melalui pengembangan kurikulum.Salah satu hal harapan yang ditekan kan oleh Prof. Dr Sudarso Kaderi Wiryono dalam opening speech acara ini adalah memperbanyak penelitian dan karya tulis ilmiah yang di publikasikan dalam jurnal internasional serta mendapatkan akreditasi internasional seperti Equis, AACSB, EFMD dan ABEST 21 yang tidak lama lagi akan keluar hasilnya.Untuk itu diadakan workshop kurikulum 2013 – 2018 yang dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu 1-2 Februari 2013 bertempat di Ruang Kresna SBM ITB, dibuka langsung oleh Dekan SBM ITB Prof. Dr. Sudarso Kaderi Wiryono, dan diikuti oleh semua pengajar yang ada di SBM ITB yang merupakan tim penyusun pengembangan kurikulum 2013 – 2018, yang nantinya akan diserahkan ke ITB pada tanggal 15 Februari 2013.

Untuk program Studi Sarjana, tahun ini SBM ITB mempunyai dua Program Studi, yaitu Program Studi Sarjana Manajemen dan Program Studi Sarjana Kewirausahaan, kedua program studi ini mempunyai keunikan masing-masing.

Lulusan Program Studi Sarjana Manajemen diharapkan memiliki kemampuan dalam hal melakukan analisis dan merancang sistem manajemen, mahir menggunakan konsep dan kerangka manajemen serta teknologi untuk menyelesaikan persoalan-persoalan manajemen di perusahaan, memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu mengambil keputusan manajemen serta terampil berkomunikasi dengan efektif dan mampu beradaptasi dengan konteks permasalahan manajemen yang dihadapi.

Sedangkan Profil lulusan Program Studi Sarjana Kewirausahaan dapat mengisi berbagai kegiatan kewirausahaan sebagai pewirausaha mula, perancang bisnis, konsultan bisnis, pengembang bisnis, investor, pewirausaha sosial, pewaralaba, analis kredit, pendamping bisnis, dan pembuat kebijakan kewirausahaan.

Begitu pula dengan Program Pasca Sarjana (S2)di SBM ITB, yang terdiri dari Magister Sains Manajemen (MSM) dan Magister Admininstrasi Bisnis (MAB), serta Program Doktoral (S3) yaitu Doktor Sains Manajemen (DSM).

Program Magister Sains Manajemen Pengembangan kurikulum 2013 – 2018 mendasarkan pada perubahan orientasi lulusan yang lebih berimbang : orientasi sains dan orientasi pemecahan . Yaitu dengan memberikan penekanan lebih besar pada bidang-bidang kekhususan menjadi ciri khas. Kedepannya akan ada MSM Finance, yang merupakan usulan stream mandiri terbaru dari program Studi MSM SBM ITB. Prodi ini didesain dengan positioning program S2 keuangan dengan kemampuan analitik yang mumpuni.
Begitu pula dengan program Magister Administrasi Bisnis menitikberatkan pada pengembangan kemampuan manajerial yang dipersiapkan menuju level CEO dan level tertinggi lainnya. 

Semoga dengan pengembangan kurikulum ini apa yang ditargetkan tercapai dan memenuhi permintaan peningkatan kualitas pendidikan yang diharapkan.

 

Salah satu hal harapan yang ditekan kan oleh Prof. Dr Sudarso Kaderi Wiryono dalam opening speech acara ini adalah memperbanyak penelitian dan karya tulis ilmiah yang di publikasikan dalam jurnal internasional serta mendapatkan akreditasi internasional seperti Equis, AACSB, EFMD dan ABEST 21 yang tidak lama lagi akan keluar hasilnya.Untuk itu diadakan workshop kurikulum 2013 – 2018 yang dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu 1-2 Februari 2013 bertempat di Ruang Kresna SBM ITB, dibuka langsung oleh Dekan SBM ITB Prof. Dr. Sudarso Kaderi Wiryono, dan diikuti oleh semua pengajar yang ada di SBM ITB yang merupakan tim penyusun pengembangan kurikulum 2013 – 2018, yang nantinya akan diserahkan ke ITB pada tanggal 15 Februari 2013.

Untuk program Studi Sarjana, tahun ini SBM ITB mempunyai dua Program Studi, yaitu Program Studi Sarjana Manajemen dan Program Studi Sarjana Kewirausahaan, kedua program studi ini mempunyai keunikan masing-masing.

Lulusan Program Studi Sarjana Manajemen diharapkan memiliki kemampuan dalam hal melakukan analisis dan merancang sistem manajemen, mahir menggunakan konsep dan kerangka manajemen serta teknologi untuk menyelesaikan persoalan-persoalan manajemen di perusahaan, memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu mengambil keputusan manajemen serta terampil berkomunikasi dengan efektif dan mampu beradaptasi dengan konteks permasalahan manajemen yang dihadapi.

Sedangkan Profil lulusan Program Studi Sarjana Kewirausahaan dapat mengisi berbagai kegiatan kewirausahaan sebagai pewirausaha mula, perancang bisnis, konsultan bisnis, pengembang bisnis, investor, pewirausaha sosial, pewaralaba, analis kredit, pendamping bisnis, dan pembuat kebijakan kewirausahaan.

Begitu pula dengan Program Pasca Sarjana (S2)di SBM ITB, yang terdiri dari Magister Sains Manajemen (MSM) dan Magister Admininstrasi Bisnis (MAB), serta Program Doktoral (S3) yaitu Doktor Sains Manajemen (DSM).

Program Magister Sains Manajemen Pengembangan kurikulum 2013 – 2018 mendasarkan pada perubahan orientasi lulusan yang lebih berimbang : orientasi sains dan orientasi pemecahan . Yaitu dengan memberikan penekanan lebih besar pada bidang-bidang kekhususan menjadi ciri khas. Kedepannya akan ada MSM Finance, yang merupakan usulan stream mandiri terbaru dari program Studi MSM SBM ITB. Prodi ini didesain dengan positioning program S2 keuangan dengan kemampuan analitik yang mumpuni.
Begitu pula dengan program Magister Administrasi Bisnis menitikberatkan pada pengembangan kemampuan manajerial yang dipersiapkan menuju level CEO dan level tertinggi lainnya. 

Semoga dengan pengembangan kurikulum ini apa yang ditargetkan tercapai dan memenuhi permintaan peningkatan kualitas pendidikan yang diharapkan.